Yogyapos.com (YOGYA) - Nama Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU) Marsekal Muda Nanang Santoso dicatut oleh JS (38) asal Sumatera Utara. Akibat ulah pelaku, korban Indah Pastini terpedaya dan mengirimkan uang tunai sebesar Rp 20,5 juta.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Sudjarwoko membenarkan jika pelaku JS mengaku sebagai Gubernur AUU.
“Ya benar, tersangka mengaku sebagai Gubernur AAU. Dalam akun foto profilnya, pelaku memasang foto Marsekal Nanang yang dicari melalui internet. Ini dilakukan agar korban percaya. Pelaku adalah napi di Lapas Sibolga atas tindak pencabulan. Ketika pelaku beraksi mengaku sebagai Gubernur AAU statusnya masih narapidana,” ungkap Kombes Pol Sudjarwoko dalam rilis kasus Senin (20/7/2020).
Kejadian bermula ketika pelaku menawari korban 1 unit mobil lelang hasil sitaan negara. Karena tergoda dengan harga yang murah, korban lantas mentransfer uang Rp 10 juta ke pelaku. Pelaku juga berdalih nanti akan ada pihak Bea Cukai yang akan menghubungi korban. Pelaku lantas berganti nomor, dan menelpon korban mengaku sebagai petinggi Bea Cukai. Korban kembali diminta untuk transfer uang Rp 10 juta dan pulsa sebesar Rp 500 ribu. Korban pun mulai curiga. Sebab tersangka meminta untuk mentransfer uang diluar kesepakatan awal. Korban lantas melapor ke Polresta Yogyakarta.
Lanjut Kapolresta Yogya, pasca laporan, jajaran Satreskrim Polresta Yogya berkoordinasi dengan Polres Tapanuli Tengah dan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham. Guna melakukan penjemputan tersangka dari dalam Lapas Sibolga. Polisi juga melakukan penangkapan kepada tersangka ES (41) saudara JS yang ikut terlibat. ES adalah tersangka yang menerima uang transfer dari korban.
“JS dan ES kami jerat dengan Pasal 378 KUHP tentang tindakan penipuan. Keduanya mendapatkan ancaman kurungan penjara paling lama 4 tahun. Seperti diketahui, vonis kasus pencabulan yang dilakukan JS adalah 12 tahun. Dan pelaku baru menjalani masa tahanan 4 tahun. Masa tahanan tersisa kami tarik ke Yogya dengan tambahan hukuman kasus baru,” tandas Kombes Pol Sudjarwoko. (Dol)