Kuda 'King Argentina' dan 'Princess Gavi' Sabet Juara 1 di Kelas Berbeda

share on:
Melesat dari garis start lomba balap kuda BNI Indonesia‘s Horse Racing Triple Crown Serie 1 dan Pertiwi Cup 2025, di Lapangan Pacu Kuda Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul, Minggu  (20/4/2025) || YP-Supardi

Yogyapos.com (BANTUL) - Kuda King Argentine dari King Halim Stable Jakarta meraih juara 1 Kelas Triple Crown Seri 1 jarak tempuh 1.200 Meter piala JHL BNI Indonesia‘s Horse Racing Triple Crown Serie 1 dan Pertiwi Cup 2025, di Lapangan Pacu Kuda Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul, Minggu  (20/4/2025).

Sedangkan kuda Princess Gavi dari King Halim Stable berprestasi menjadi juara ke-1 pada kompetisi sama piala BNI Kelas Pertiwi Cup jarak tempuh 1.600 Meter. Atas prestasi itu, King Argentina maupun Princes Gavi memperoleh hadiah masing-masing  Rp 200 juta.

BACA JUGA: LBH Nusa Menempati Kantor Baru di Jalan Kabupaten Nomor 99 Sleman

Event ini diikuti 170 ekor kuda dari berbagai wilayah di Indonesia yang terbagi menjadi 28 race berbagai kelas.

Konferensi pers hasil lomba || YP-Supardi

Kejuaraan didukung oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), sebagai title sponsor kali ini merupakan kejuaraan kedua yang diselenggarakan SARGA.CO dalam kalender event The Race of Rising Stars 2025.

BACA JUGA: Gugatan Perselisihan Perburuhan Dikabulkan, Iroel Terima Uang Kompensasi

BNI Indonesia’s Horse Racing Triple Crown Serie 1 & amp Pertiwi Cup 2025 merupakan kejuaraan Tier 2 memperebutkan hadiah total sebesar Rp 1 Miliar.

Co-Founder SARGA.CO Aseanto Oudang, menyebutkan pada BNI Indonesia’s Horse Racing Triple Crown Serie 1 dan Pertiwi Cup 2025, SARGA.CO digelar untuk mendukung kemajuan industri kuda pada umumnya dan khususnya kuda berkelas. 

BACA JUGA: Catat Tanggalnya! SMA Muhi Gelar 'Mawancarni' di Teras Malioboro

"Event ini juga untuk mendorong masyarakat peternak dan pencinta kuda dalam mengembangkan usahanya melalui kerjasama dengan BNI,” kata Aseanto. 

Sedangkan VP Marketing & Operation SARGA.CO Kevin Jonathan Van Houten, menjelaskan pihaknya serius dan bekerja secara profesional dalam event bergengsi yang  dirasa banyak memberikan manfaat baginya, Pordasi dan masyarakat.

BACA JUGA: Syawalan Trah HB VII, Prof Edy: Paling Indah Adalah Saling Memaafkan

Sementara itu, Ketua PP Pordasi, Aryo Djoyohadikusumo, mengatakan,secara kebetulan Presiden Prabowo Subianto juga pecinta kuda berkelas.

Penyerahan hadiah juara 1 || YP-Supardi

"Hal itu memang merupakan peluang bagi peningkatan industri ternak kuda di Indonesia pada umumnya dan kuda berkelas untuk pacuan, ketangkasan dan yang lainya,” kata Aryo.

BACA JUGA: Pengungkapan Dugaan Korupsi di Diskominfo Sleman Terus Bergulir

"Industri kuda berkelas cenderung terus berkembang. Harganya juga naik. Kuda yang pada tahun kemarin harganya Rp 750 juta kini sudah ditawarkan Rp1,5 Miliar. Kuda itu milik siapa, namun maaf terpaksa saya rahasiakan,” ungkapnya.

Event kali ini penting sebagai persiapan untuk menghadapi kompetisi di tingkat Asean dan yang lainya pada masa mendatang. (Spd)

 


share on: